Jika ada yang suka mengikuti perkembangan informasi seputar pencalonan presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024 mendatang, tentu dalam 2 (dua) hari terakhir ini merasakan adanya dinamika yang lebih tinggi dari sebelumnya. Kita tentu mafhum, akan ada yang suka dan tidak terhadap suatu hal. Termasuk dinamika politik.
Apa yang banyak ditunggu sekarang memang siapa yang akan menjadi wakil siapa. Jika para bakal calon presiden (bacapres) sudah muncul dan dimunculkan ke permukaan, maka perihal bakal calon wakil presiden ini yang memang masih belum bisa seterang bacapresnya. Lagi-lagi ini adalah hal lumrah di Indonesia.
Pendek kata, sepanjang belum didaftarkan secara resmi sebagai pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden kepada KPU RI, maka sampai saat itu masih ada potensi perubahan. Bahwa kemudian dalam perjalanan menuju ke tahap itu banyak kabar dan informasi yang beredar, lagi-lagi itu hal yang biasa. Tidak perlu terkejut.
Pada saat-saat seperti ini, sampai dengan nanti menjelang saat terakhir, saling intip akan semakin menjadi. Pembicaraan dan negosiasi akan semakin intens. Baik dengan teman satu rombongan koalisi, pun berbeda. Maka tidak perlu pusing jika melihat pergerakan para pihak akan ke sana kemari. Sudah sering mendengar istilah komunikasi politik bukan?
Maka bagi yang sudah memiliki sikap politik dan pilihan, silakan. Pun demikian halnya bagi yang belum membuat keputusan, juga silakan. Tidak ada yang salah dengan keduanya. Memang tidak wajib untuk membuat keputusan pada saat ini. Ada yang fokus hanya kepada bacapresnya, tapi ada pula yang harus mempertimbangkan siapa pasangannya.
Maka mungkin beruntunglah mereka yang lebih memilih jadi penikmat saja. Toh menikmati itu lebih mudah, tinggal menikmati suguhan yang diberikan. Apalagi dalam hal kontestasi pada level tertinggi di negeri ini. Tentu suguhannya akan lebih banyak. Ibarat film, ini tidak bisa dibatasi dalam satu genre tertentu. Macam-macam ada di dalamnya.
Sebab itu, yang diperlukan adalah jangan mudah kaget. Karena akan selalu ada kejutan. Apalagi waktu masih ada, bukan tidak mungkin kita semua sedang menunggu kejutan lainnya. Sementara itu, silakan duduk manis, sambil rebahan juga boleh, dan selamat menikmati. Tanpa perlu membuang-buang sampah dan menciptakan polusi melalui komentar dan/atau postingan.
